Setyaldi Putra Wibowo sukses membawa Brian Yang menjadi runner up Indonesia Masters 2024. Keberhasilan mengasah atletnya juga sekaligus mengandaskan asa pemain andalan tuan rumah Anthony Ginting.
Brian asal Kanada harus mengakhiri perjuangannya di final turnamen BWF World Tour Super 500 setelah dikalahkan Anders Antonsen 18-21, 21-13, 21-18 di Istora GBK, Jakarta, pada Minggu (28/1/2024).
Namun, di balik hasil Brian yang mengagumkan tersebut, ada peran pelatih asal Indonesia Setyaldi Putra. Ia sebelumnya merupakan pemain tunggal putra yang tergabung dalam Guna Dharma Bandung Club pada 2013.
Baca juga: Hasil Indonesia Masters 2024: Anthony Ginting Kandas di Semifinal |
Kemudian ia memulai kariernya sebagai pebulutangkis Pelatnas pada 2014. Ia sempat memenangkan turnamen USM International Series di tahun yang sama.
Setyaldi mengatakan awal mula ia melatih Brian atas ajakan rekannya, Mario Santoso. Mario sendiri juga sempat melatih Brian pada 2021 lalu.
“Kenapa Kanada? Karena pertama dari teman. Katanya, betah dan offer yang diberikan pun cukup baik. Jadi saya coba ke sana,” kata Brian yang memulainya sejak setahun lalu dan dikontrak hingga 2026.
Selama memimpin latihan Brian, Setyaldi senang dengan progress yang ditunjukkan pemainnya tersebut. Terbukti, atletnya itu bisa mencapai prestasi tertinggi di Indonesia Masters kali ini, capaian paling tinggi selama Brian berkarier.
Baca juga: Zheng/Huang Juara Indonesia Masters 2024, Senang Bikin Sejarah |
“Saya sama dia (Brian) memang lebih fokus ke fisik dan konsistensi. Dan saya melihat progres dia cukup cepat karena dalam 1 tahun ini saya latih dia, hasilnya ada progres lah,” kata Setyaldi.
“Saya juga melihat fisik dia juga improv cukup banyak. Dari segi konsistensi pun cukup bagus, cuma mungkin memang serangannya yang harus lebih lagi dilatih,” tuturnya.
Menyoal mengalahkan Anthony Ginting, Setyaldi juga cukup puas dengan performa atletnya.
“Alhamdulilah puas, cuma ya dulu Ginting teman saya juga. Ada kasihan ada senang juga. Ada kasihan, ada senang. Cuma namanya pertandingan ya bagaimana lagi,” tuturnya.
Setyaldi lantas berharap prestasi Brian tak berhenti sampai di Indonesia Masters. Harapannya, Brian dapat memberikan hasil setinggi-tingginya. Termasuk lolos Olimpiade, syukur-syukur menembus perempatfinal atau semifinal.
“Tapi saya pribadi sebenarnya enggak pernah mau kasih target sih ke atlet karena takutnya jadi beban. Jadi saya selalu kasih tahu dia yang terbaik saja mainnya, yang penting fight di lapangan sama jangan takut sama musuh. Buktikan kalau walaupun kalah tapi paling tidak sudah mencoba yang terbaik,” kata Setyaldi.
Baca juga: Leo/Daniel Juara Indonesia Masters 2024! |